Jakarta, CNBC International – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memastikan penyaluran bantuan sosial atau bansos pangan, berupa beras akan dilanjutkan pada akhir tahun ini.
Dia mengungkapkan bantuan ini akan diberikan kepada 21,35 juta keluarga penerima manfaat (KPM). Adapun, setiap KPM akan menerima 10 kg bantuan beras per bulannya sejak Oktober hingga Desember 2023.
“Saya sampaikan tadi akan ada tambahan bansos ke masyarakat paling rentan Oktober, November dan Desember dengan memberikan 10 kg beras per bulan,” kata Sri Mulyani dalam Konferensi Pers APBN Kita Edisi Juli 2023, dikutip Rabu (27/7/2023).
Dia menegaskan tambahan bantuan sosial yang diperlukan agar kelompok paling rentan bisa terjaga dari tekanan dan guncangan ekonomi. Ini adalah bentuk dukungan APBN terhadap ekonomi, termasuk melindungi masyarakat yang kurang mampu dari berbagai tekanan.
Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi akan menugaskan Perum Bulog untuk menyiapkan stok bansos beras ini. Bantuan tersebut bersumber dari Cadangan Beras Pemerintah (CBP) yang dikelola Bulog berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) No 125/2022 tentang Penyelenggaraan Cadangan Pangan Pemerintah.
“Kami telah menugaskan Bulog untuk mempersiapkan penyaluran bantuan pangan beras bulan Oktober, November, dan Desember 2023 mendatang,” katanya.
“Sehingga nantinya bantuan ini dapat menjadi bantalan sosial bagi masyarakat berpendapatan rendah untuk menjaga daya beli dan upaya pengendalian inflasi pangan, di mana kita akan menghadapi momentum Natal 2023 dan Tahun Baru 2024,” terang Arief.