KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Sekretaris Perusahaan Perum Bulog Awaludin Iqbal mengatakan Perum Bulog siap menerima segala bentuk penugasan dalam menjaga stabilitas pangan dalam negeri.
Awalun mengatakan, meski pada dasarnya Bulog berfokus pada penugasan beras namun pihaknya mengaku siap jika kapan saja Bulog menerima penugasan selain beras.
“Contohnya kan Bulog sudah dapat penugasan buat impor daging kerbau, ya Bulog siap dan sudah berjalan selama ini,” terang Awalun kepada Kontan.co.id, Kamis (11/8).
Selain itu Awaludin menjelaskan, berdasarkan peraturan presiden No. 48 tahun 2016 tentang penugasan Bulog dalam rangka ketahanan pangan, Bulog mendapatkan tugas dalam menjaga pasokan kedelai dan jagung.
“Jadi bukan hanya beras saja sebenarnya yang ditugaskan, jadi ada tiga komoditas yang memang ditugaskan kepada Bulog yaitu pada dalam hal ini beras, jagung dan kedelai,” terang Alaludin.
Awaludin menerangkan bahwa Bulog memiliki kesiapan mulai dari kesiapan logistik hingga pendanaannya.
Dari segi logistik kata Awaludin, Bulog dibantu dengan jaringan tersebar di seluruh Indonesia, sehingga hal ini mempermudah Bulog saat menerima penugasan komoditas pangan. Selain itu Bulog juga memiliki infrastruktur atau gudang dengan kapasitas sekitar 4 juta ton yang dapat mendukung Bulog melakukan penyimpanan cadangan pangan.
Sementara dari segi pendanaan, Bulog sendiri dibantu oleh bank pemerintah yang memang biasa bekerja sama dengan Bulog.
Oleh karena itu Bulog mengaku siap jika sewaktu waktu mendapatkan penugasan dalam memastikan kebutuhan pangan nasional tercukupi.